DESKRIPSI WATER MANAGEMENT LAHAN GAMBUT
WATER MANAGEMENT LAHAN GAMBUT - Lahan gambut memiliki caranya sendiri dalam prakteknya. Sebab, kandungan yang dimiliki oleh tanah gambut berbeda dengan tanah mineral pada umumnya. Kandungan tanah di lahan gambut berbeda dari tanah mineral. Sekitar 90 persen tanah gambut merupakan kandungan air dan 10 persen merupakan padatan dan pori atau udara. Sehingga diperlukan sistem pengelolaan air yang tepat dalam pemanfaatannya. Water management adalah mengontrol pergerakan sumber daya air untuk meminimalkan kerusakan kehidupan atau properti dan memaksimalkan penggunaan air yang bermanfaat efisien. Sistem pengelolaan air irigasi membuat paling efisien penggunaan persediaan air terbatas untuk lahan gambut. Tujuan kegiatan Dengan mengikuti training ini diharapkan peserta dapat mengiimplementasikan pengelolaan lahan gambut dapat terus disempurnakan melalui tenaga kerja yang handal dan profesional yang ada. Materi Pelatihan- Pengelolaan Tanah Dan Air (Soil And Water Management)
- Tata Air Makro
- Jenis-Jenis Bangunan Air Serta Fungsinya:
- Water Gate
- Overflow
- Bendungan (Blockage)
- Drop Structure
- Siphon
- Gorong-Gorong
- Sistem Lingkungan (Environmental)
- 3 (Tiga) Tipe Kehilangan Air Dari Tanah
- Faktor-Faktor Yang Mempercepat Terjadinya Erosi
- Teknik Sarana Pengawetan Tanah Dan Air
- Pengelolaan Tanah Dan Air (Soil And Water Management)
- Water Management
- Maintenance Dan Monitoring
- Canal
- Peat Dam
- Baypass
- Instalasi Penghalang Sampah(Skimmer)
- Pengecekan Peat Subsidence
- Support Plantation
- 1) Water Table
- Support Harvesting
- 1) Free Board
- 2) Water Pole
- 3) Canal Cleaning
- Sistem Tata Air :
- Sistem Hidrologi
- Sistem Kanalisasi
- Sistem Hidrolika
- Sistem Lingkungan (Environmental)
- Isu Pengolahan Lahan Gambut