Horizontal Drilling Technology - Pengeboran horizontal adalah teknologi yang umum digunakan karena pengeboran pada sudut selain vertikal dapat merangsang waduk dan mendapatkan informasi yang tidak dapat dilakukan dengan pengeboran secara vertikal. Pengeboran horizontal dapat meningkatkan kontak antara reservoir dan lubang sumur. Setelah kedalaman yang dihitung tercapai, sumur mulai berbalik pada sudut yang terus meningkat sampai sumur menjadi sejajar dengan waduk. Setelah sumur sejajar dengan waduk, itu dibor sampai panjang yang diinginkan tercapai Tujuan Setelah mengikuti training ini diharapkan peserta dapat memahami secara komprehensif terhadap pengetahuan tentang teknologi pemboran horisontal, sehingga diharapkan akan mampu meningkatkan kemampuan dalam mengimplementasikan pengetahuan ini dalam operasi pemboran di lapangan Materi Training

Day 1

1. Introduksi Pemboran Horisontal a. Pendahuluan b. Teknologi Eksplorasi Minyak, Gas dan Panasbumi c. Teknologi Pemboran Horisontal d. Aplikasi Teknologi Horisontal pada Sumur Migas dan panas bumi 2. Vertical Well Drillstring Design a. Perhitungan Titik Netral dan Desain Drillstring b. Tension , Collapse, Shock Loading, Torsi, c. Pemilihan Berat Drill Collar, Peregangan Drillpipe, d. Kecepatan Putar Kritik 3. Lumpur Pemboran a. Fungsi Lumpur Pemboran b. Sifat Fisik Lumpur c. Hidrasi Bentonite d. Jenis-jenis Lumpur Bor 4. Hidrolika Fluida Pemboran a. Rheologi Fluida Pemboran b. Kecepatan Aliran Pompa c. Kehilangan Tekanan pada Sistem Sirkulasi d. Bit Hydraulic 5. Pemboran Terarah (Directional Drilling) a. Tipe Pemboran Terarah b. Shallow Deviation Type, Deep Deviation Type dan Return to Vertical Type c. Kemiringan dan pengarahan Lubang Bor d. Metoda Pengarahan, Alat-alat Survey , Efek Kemagnitan e. Bumi Terhadap Pengukuran dengan Alat Survey, Efek f. Kemagnitan Bumi Thp Pengukuran dengan Alat Survey g. Faktor-faktor yang Mempegaruhi Kemiringan dan Arah h. Lubang Bor (Faktor Formasi dan Mekanis) i. Pengontrolan Terhadap Penyimpangan j. Penggunaan Bottom Hole Assemby k. Metoda Analisa Pemboran Terarah, Perencanaan, Perhitungan Hasil Survey

Day 2

6. Jenis-Jenis Sumur Horisontal 7. Build Curve Design a. Perencanaan dan jenis-jenis Trayektori Sumur Horisontal b. Simple Build Curve, Simple Tangent Build Curve, Complex Tangent Build Curve, Ideal Build Curve, End Build Curve c. Tujuan dari Build Curve Design Monitoring 8. Bottom Hole Assembly a. Peralatan Pemboran Horisontal b. Konfigurasi Build Up Rate (BUR) c. Geometri Motor Tipe 1, 2, 3 dan 4 d. Contoh Konfigurasi BHA 9. Horizontal Well Drill String Design a. Beban Diatas Pahat (Weight on Bit). Beban torsi, beban drag b. Buckling c. Strategi Drill String d. Panjang Lateral Maksimum e. Penentuan Tension. Torsi dan Panjang Lateral 10. Lumpur Pemboran Pada Sumur Horisontal a. Hole Cleaning dan Stability b. Non Damaging c. Lubricity 11. Penyemenan Sumur Horisontal a. Mekanisme Pendesakan b. Perencanaan Bubur Semen c. Pelaksanaan Penyemenan 12. Penyelesaian Sumur Horisontal a. Metoda Penyelesaian Lubang Horisontal b. Pertimbangan-pertimbangan Penyeleasaian Sumur 13. Masalah Pada Pemboran Horisontal a. Logging b. Penyemenan c. Lumpur Pemboran Metode Presentasi, Diskusi, studi kasus, evaluasi Instruktur Tim Instruktur [ninja_form id=2]